Menanam Pohon Pepaya di depan rumah dapat menjadi ancaman yang serius bagi si pemilik rumah tersebut. Mengapa demikian? Sebelum mengarah kesana, kami akan membahas sedikit tentang manfaat menanam pohon bagi kelestarian lingkungan. Menanam Pohon pada dasarnya merupakan kegiatan pelestarian lingkungan yang dapat memberikan manfaat baik kepada si-penanam maupun ke lingkungan sekitar. Manfaat penting dari kegiatan pelestarian lingkungan ini yaitu dengan pohon yang di tanam, berharap dapat membersihkan udara dari zat polutan yang berbahaya bagi manusia. Selain itu, ketika musim kemarau pohon berkontribusi dalam memberikan ruang teduh baik ke rumah Anda atau dalam lingkup area tumbuhnya. Begitupun ketika musim hujan tiba, pohon dapat menyimpan cadangan air dan juga mengatasi banjir. Hal tersebut dapat terjadi karena akar pohon menyerap air permukaan dengan cepat ketika hujan lebat tiba. Sehingga potensi banjir maupun longsor dapat terhindar. Bagi Anda yang pasokan air di rumah melalui sumur, keberadaan pohon sangat penting bagi keberlangsungan air sumur Anda.
Dapat di pastikan, sumur tidak akan mengering atau surut ketika terdapat satu atau beberapa pohon yang hidup di sekitar sumur. Banyak masyarakat berfikir untuk terus memperdalam sumur bor atau sumur galian, namun lupa dengan pentingnya pohon. Pohon sendiri memegang peranan penting dalam keberlangsungan air tanah. Hal ini terjadi karena sifat akar pohon yang mengikat air tanah sehingga muka air tanah tidak turun akibat kekeringan. Jika air tanah tidak turun, maka tidak perlu memperdalam sumur bor atau sumur galian. Sedikit bahasan tentang pentingnya pohon pada masa ini yang mana udara kotor dan tak terbendung, sulitnya mendapat air bersih serta isu banjir dan longsor. Kembali kepada pembahasan, pada artikel ini kami akan membahas lebih banyak tentang baik dan buruknya Menanam Pohon Pepaya di depan rumah. Sebelum membahas buruk dan fatalnya jika menanam pohon ini di pekarangan rumah.
Manfaat Pohon dan Buah Pepaya
Manfaat Pohon dan Buah Pepaya sangat baik bagi manusia. Buah pepaya sendiri secara umum di kenal memiliki manfaat melancarkan BAB. Manfaat yang tak kalah penting dari buah ini yaitu menjaga sistem kekebalan tubuh, mempercepat penyembuhan luka hingga pilihan tepat untuk diet. Tentu karena sifatnya yang menjaga sistem pencernaan manusia, buah ini mampu mengurangi berat badan dengan baik dan alami. Kandungan yang memicu sistem metabolisme lebih optimal sehingga perubahan lemak menjadi energi menjadi baik dan teratur.
Batang Pohon Pepaya belakangan banyak di olah sebagai bahan makanan. Batang yang di gunakan juga bervariasi, batang pepaya muda sering di gunakan dalam masakan tumisan. Kemudian, olahan kripik batang pepaya yang menggunakan batang pohon pepaya yang berusia 4 tahun atau lebih. Dalam suatu penelitian, batang pohon pepaya berpotensi menjadi sumber pangan baru yang di olah menjadi tepung. Tepung ini di anggap mampu menjadi bahan pengganti tepung ketan karena tekstur yang berserat. Pengolahan batang pepaya menjadi tepung ini merupakan bentuk penganekaragaman pangan di Indonesia.
Daun dan bunga pepaya juga sering di olah menjadi makanan yang lezat oleh masyarakat Indonesia. Daunnya dapat membantu penyembuhan luka, mempercepat pengeringan luka hingga menyamarkan bekas luka. Selain di gunakan sebagai olahan makanan maupun pengobatan luka, daunnya juga biasa di gunakan sebagai pembungkus. Olahan paling umum menggunakan daun pepaya sebagai pembungkus ialah daging.
Daging yang di bungkus daun pepaya di percaya mampu membuat daging menjadi empuk. Penggunaannya cukup sederhana, cukup bungkus daging dengan daun pepaya kemudian diamkan beberapa waktu. Cara lain pengolahan daun pepaya untuk membuat daging empuk yaitu meremas atau menggiling daun pepaya kemudian lapisi daging dengan daun pepaya yang sudah digiling sebelumnya.
Tentu saja, manfaat dari pohon ini masih banyak. Seiring perkembangan zaman, pengolahan dari pohon ini mungkin berkembang menjadi lebih banyak.
Dampak Buruk Pepaya
Setelah membahas manfaat dari pohon ini, artkel ini akan membahas kenapa pohon pepaya memiliki dampak buruk jika menanam pohon ini di pekarangan Anda. Dampak Buruk Pepaya akan terjadi ketika Anda mengonsumsi buah ini secara berlebihan. Memang kandungan dalam buah ini mampu mengatasi sembelit, namun jika berlebihan maka akan menjadi diare dan kembung. Kembung yang terjadi di akibatkan oleh penumpukan gas dalam perut karena seseorang tiba – tiba meningkatkan asupan serat. Maka dari itu, penting untuk memberikan variasi pada asupan diet alih – alih hanya terkonsentrasi pada satu jenis makanan saja.
Selanjutnya, dampak buruk pohon ini jika di dapati di pekarangan rumah Anda yaitu terdapat pada sifat pertumbuhan akarnya. Akar pohon pepaya bersifat akar tunggang dan meskipun ber-akar tunggang, akar pohon ini tidak tumbuh kebawah menembus tanah melainkan menjalar di sekitar pohon.
Sebenarnya akar ini tidak menjalar, namun pertumbuhan akar ini mendatar di permukaan tanah sedalam kurang lebih 1 meter ke segala arah. Pertumbuhan akar ini dapat mencapai panjang radius 50cm hingga 1.5 meter dari batang utama. Akar pohon pepaya yang bercabang dan terus tumbuh membuat tanah pada area tumbuh pohon ini tidak kuat dan mengancam ketahanan fondasi rumah Anda.
Dapat di bayangkan jika pohon ini tumbuh tidak jauh dari tembok rumah atau pagar rumah. Bisa di pastikan ketahanan pagar maupun tembok rumah akan terancam. Hal ini disebabkan oleh sifat akar yang sudah di jelaskan di atas. Jika di diamkan terlalu lama, ancaman ini mungkin akan berubah menjadi kenyataan mengingat pohon pepaya dapat hidup hingga puluhan tahun. Jika masih memungkinkan, segera pindahkan pohon dan menanam pohon pepaya di tempat yang cukup jauh dari bangunan. Dirasa tidak memungkinkan, maka tebang saja dan tanam bibit baru jika Anda tetap ingin pohon ini ada di pekarangan Anda.
Kesimpulan
Karena sifat akarnya juga, menyebabkan tanah tidak padat sehingga seperti terdapat lubang pada area tumbuh pohon ini. Meskipun Anda sudah melakukan penebangan pohon ini, Anda di sarankan untuk memadatkan tanah pada area tumbuh pohon ini. Banyak yang percaya jika tumbuhnya pohon ini di pekarangan khususnya di depan rumah Anda akan memberikan energi negatif. Mitos yang tersebar seperti sarang makhluk gaib ataupun memancarkan energi buruk merupakan alasan lain kebanyakan orang menghindari menanam pohon pepaya di depan rumah mereka.
Namun alasan utama yaitu terletak pada ancaman kerusakan fondasi rumah akibat akar yang tumbuh. Berbagai manfaat yang diberikan oleh pohon ini baik dari buah, batang, daun hingga bunga pepaya tidak menjadi alasan pohon ini tetap tumbuh tak jauh dari rumah Anda. Artikel ini hanya membahas akibat fatal jika tanaman ini di biarkan tumbuh di pekarangan Anda. Pilihan tetap pada Anda apakah ingin menebang, membiarkan atau memilih area tumbuh lain dalam menamam pohon pepaya.