Hoax Mahasiswa BEM UNY Sebarkan Isu Lecehkan Maba Terungkap Dengan Terlihat Pada HP Yang Di Jadikan Tersangka. Terkait dengan berita yang telah gempar belakangan ini yang berkaitan dengan kasus pelecehan. Karena telah di isukan ada mahasiswa yang telah melakukan pelecehan terhadap mahasiswa baru. Terlebih berita ini muncul di berbagai media sosial dan bersangkutan dengan kampus UNY atau Universitas Negeri Yogyakarta. Dan telah di ketahui mahasiswa yang terlibat berasal dari FMIPA atau Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan. Dengan beredarnya berita ini membuat gempar banyak pihak dan membuat banyak netizen. Lantaran isi chat yang di tangkap layar sangat tidak beretika. Hingga ada beberapa hal yang muncul dengan banyaknya spekulasi. Ada yang mengatakan bahwasanya benar adanya dan ada pula yang mempercayai hal ini. Karena jika kalau berita ini benar ini harus di tindak lanjuti. Lantas telah di lakukannya penyelidikan oleh Dirreskrium Polda DIY. Pada akun media sosial yang mengupload pengakuan tersebut.
Seperti yang telah di katakan Idham pada pertemuan pers Senin tanggal 13 November 2023 ini. Mengatakan bahwa “Pada tanggal 12 November kemarin kami telah menerima laporan dari polisi. Dan kemudian telah di lakukannya pemeriksaan terhadap saksi. Hal ini telah di tayangkan pada platform YouTube.
Polisi yang telah menangkap RAN sebagai tersangka yang menyebarkan Hoax. Dan telah di amankan sejumlah barang bukti dengan menyita HP tersangka. Hingga di temukannya draf dalam tulisan yang berisikan sebelum adanya postingan pada media sosial X. Faktanya tersangka juga sudah mengakui atas perbuatan dengan tindakan skenario yang ia buat. Hingga mempostingnya pada akun @UNYmfs ujarnya.
Maka dari itu di simpulkan berita yang tengah heboh belakangan ini tentang pelecehan seksual adalah Hoax. Dengan di lakukannya penyelidikan terhadap tersangka. Hingga ia mengakui kesalahannya. Hal ini mungkin di sebabkan karena suatu hal dan membuat informasi yang menggemparkan. Dengan telah menyebarkan berita tidak benar.
Pemicu Hoax Lantaran Mahasiswa UNY Sakit Hati
Mungkin sebagian dari kamu juga pasti bertanya-tanya tentang adanya berita tidak benar ini. Hingga menjadi trending topik pada munculnya postingan tentang pelecahan seksual ini. Maka sedikit kita ulas tentang Pemicu Hoax Lantaran Mahasiswa UNY Sakit Hati.
Setelah di ketahui pelaku sudah berhasil di tangkap dan periksa oleh pihak kepolisian. Dengan kasus yang sangat mencemarkan nama baik ini. Korban MF yang merupakan asal Palembang Sumatera Selatan dan tersangka mahasiswa dari warga Jogja.
Seperti yang telah di katakan Kabid Humas Polda DIY Kombes Nugroho Ariyanto saat rilisnya kasus di Polda DIY. Dan juga telah di kutip oelh detikJogja.com Senin tanggal 13 November 2023. Mengatakan bahwa modusnya dengan menyebarluaskan berita tidak benar dan pencemaran nama baik.
Karena faktanya tersangka membuat narasi atau drama jika telah terjadinya pelecehan seksual terhadap seorang maba. Yaitu bersangkutan dengan pengurus BEM UNY yang berinisial MF. Ia membagikan postingan bohongnya melalui media X yang dulunya twitter. Hingga menjadi satu perbincangan yang membuat banyak orang merasa shock. Apalagi pada teks pesan di Whatsapp tersebut sungguh tidak sopan. Dan kejadian tidak patut untuk di contoh karena banyak menimbulkan dampak bagi korban dan kampus.
Dengan sudah di akuinya bahwa benar dengan muncul berita ini adalah semua atas narasi karena sebelumnya telah di temukan text draf. Kejadian ini di latar belakangi karena sakit hati tidak di terima pada komunitas mahasiswa. Inilah yang menjadi alasannya dengan menyebarkan berita pencemaran nama baik ini.
“Latar belakang karena sakit hati, karena pada saat ia mendaftarkan diri di tolak namun MF di terima”. Ujar Idham yang telah memeriksa tersangka. Hal ini merupakan hal yang tidak terpuji dan melanggar beberapa hukum yang tentu sudah di tulis. Perihal sakit hati dan membuat suatu ujaran tidak benar adalah hal di anggap tidak baik untuk di lakukan.
Awal Munculnya Berita Mahasiswa BEM Lakukan Pelecehan
Sebelumnya berita yang muncul di permukaan ini karena postingan pada aplikasi di X. Hal ini sengaja di lakukan untuk mencemarkan nama baik seseorang yang bersangkutan. Dengan yang tadinya belum ramai muncul hastag anak bem yang sangat ramai di X. Tetapi terkait unggahan yang telah di lakukan sudah tidak ada karena telah di hapus. Namun bagaimana Awal Munculnya Berita Mahasiswa BEM Lakukan Pelecahan.
Dengan banyaknya isu muncul terkait berita yang menjadi sorotan ini. Hingga sampailah pada penyelidikan oleh pihak kepolisian. Karena sangat perlu di tindak lanjuti apalagi hal ini sudah di ungkap. Dan di nyatakan berita bohong karena lantaran adanya sakit hati.
Seperti yang telah di unggah pada platform yang sudah ganti nama menjadi X. “Aku enggak nyangka menimbah ilmu di kampus UNY seperti ini”. Jadi ia menuliskan pernyataan sedih pada postingan tersebut. Dengan melanjutkan “Jadi saya adalah mahasiswa yang baru masuk kuliah di UNY dan melakukan perkenalan dengan kating. Kenalan yang bermula pada bulan Februari lalu saat adanya acara salah satu fakultas. Ku kira dia adalah seorang yang baik namun ternyata kating ini adalah seorang cabul. Terlebih dengan pernyataan ini ia menjelaskan bahwasanya dia sudah berkenalan dan menganggap kating ini baik. Namun ternyata menurut postingan ini kakak kelas ia adalah seorang yang buruk. Hingga di lanjutkannya lagi “Aku sudah di lecehkan dari bulan Oktober lalu dan hingga sampai saat ini”. Ia menuliskan secara singkat dengan mendapati perilaku tidak baik dari kakak kelas. Karena sudah menjadikannya sebagai pelampiasan nafsu katingnya ujarnya dalam postingan itu.
Sontak hal ini menjadi ramai di perbincangkan dan banyak komen pengguna X yang menyayanginya. Namun setelah di usut dan di telusuri dengan pemeriksaan. Hal ini ternyata berita yang tidak benar dan tujuannya supaya menjelekkan sebuah nama. Akibatnya karena sakit hati.
UNY Buka Suara Soal Dugaan Anak BEM
Terkait berita yang telah menggemparkan salah satu Universitas Negeri Yogyakarta ini. Akhirnya mereka UNY Buka Suara Soal Dugaan Anak BEM.
Karena selain menjelekkan suatu nama kampus hal ini sangat tidak di benarkan. Dengan berkaitan berita ini pihak UNY akhirnya buka suara soal ini.
Dengan telah di ujarkan Ali salah satu pihak kampus yang menjelaskan bahwa “Informasi apa saja akan di terima. Yaitu termasuk unggahan yang telah beredar pada media sosial untuk memastikan kebenarannya. Seperti yang di katakannya data yang real akan menjadi sebuah tindakan yang adil dan jangan sampai menjadi fitnah untuk dzolim. Terlebih pada orang yang tidak bersalah katanya.
Meski identitas tentang kakak tingkat yang ia maksud tidak ada di sebutkan. Namun hanya nomor induk mahasiswa yang di cantumkannya dan mengarah pada MF. Yaitu mahasiswa angkatan 2023 dari Fakultas Matematika Dan Ilmu Pengetahuan UNY. Dan sampai akhirnya terkuak dan merupakan berita Hoax.