Pandawara Group Di Undang ke Denmark

Pandawara Group Di Undang ke Denmark
<yoastmark class=
Pandawara Group Di Undang ke Denmark untuk Mempelajari Lebih Dalam Tentang Sistem Pengendalian Sampah Di Negara Tersebut.

Pandawara Group di undang ke Denmark untuk mempelajari lebih dalam tentang sistem pengendalian sampah di negara tersebut. Group ini merupakan sekelompok anak muda pecinta lingkungan asal Indonesia yang terkenal akan aksi peduli sampah yang sering mereka lakukan. Mereka sangat terkenal dengan aksi membersihkan sungai serta pesisir pantai di beberapa titik daerah Indonesia. Baru-baru ini mereka melakukan aksi membersihkan Pantai Loji, Desa Sangrawayang, Kabupaten Sukabumi yang mendapatkan gelar sebagai “Pantai Terkotor No. 4 di Indonesia”. Mereka mengajak seluruh warga setempat untuk membersihkan pantai tersebut pada tanggal 6 dan 7 Oktober yang lalu. Meski awalnya mereka sempat mendapatkan penolakan aksi bersih-bersih oleh Kepala Desa, aktivitas tersebut tetap berjalan dengan lancar tanpa hambatan. Sekitar 60 ton sampah terkumpulkan dengan bantuan para relawan. Warga setempat juga antusias dalam aksi bersih-bersih di Pantai Loji ini. Selain itu Pandawa Group juga mengajak dan mengajarkan kepada semua pihak yang terlibat untuk menjaga kebersihan pantai Loji seterusnya.

Sekelompok pemuda asal Bandung ini memang membentuk Pandawara Group dengan tujuan mengajak para pemuda Indonesia untuk bersama-sama peduli lingkungan dan menjaga kebersihan. Aksi heroik membersihkan sampah yang mereka lakukan sering mendapat perhatian seluruh masyarakat Indonesia melalui sosial media mereka. Mereka juga mengajak para pemuda untuk melakukan aksi nyata dimulai dari hal yang kecil dahulu seperti membuang sampah pada tempatnya.

Pujian terus berdatangan dari seluruh warganet atas aksi heroik yang mereka lakukan untuk mengatasi permasalahan sampah di Indonesia. Melalui akun Youtube, TikTok, maupun Instagram mereka terus mengajak para pemuda untuk bersama-sama membersihkan sampah di lingkungan sekitar. Tak heran jika akun sosial media mereka memiliki pengikut dalam jumlah yang fantastis. Mereka juga mendapatkan perhatian para pejabat daerah di Indonesia. Akhir-akhir ini mereka memberikan kabar terbaru melalui Instagram mereka bahwa Pandawara Group di undang ke Denmark.

Pandawara Belajar Sampai ke Denmark

Pandawara Group memang selalu memberikan kabar gembira dan inspiratif bagi seluruh pengikutnya. Pada tanggal 19 November 2023 mereka membagikan postingan di Instagram Pandawara Group bahwa mereka sedang berada di Denmark. Ternyata mereka di undang ke Denmark untuk studi banding mempelajari sistem pengendalian sampah.

Pandawara Belajar Sampai ke Denmark berkat di undang langsung oleh Kedutaan Besar Indonesia di Denmark untuk melakukan studi banding. Mereka membagikan kegiatan yang mereka lakukan melalui Instagram story Pandawara Group. Dalam video yang mereka bagikan terlihat para pemuda pemerhati lingkungan tersebut sedang mendengarkan penjelasan dari staf tentang pengolahan sampah. Mereka mengelilingi pabrik di ibu kota Denmark tersebut dan berdiskusi bersama staf yang berada di sana.

Pada hari pertama Pandawara Group di undang, mereka mempelajari ilmu tentang Circular Economy and Waste Management di Copenhill. Pada video yang mereka bagikan di instagram Pandawara Group terlihat salah satu anggota mereka yang bernama Gilang sedang menjelaskan bagaimana peran warga turut serta dalam pengelolaan sampah di sana.

Ia menjelaskan para warga di Copenhagen telah menyiapkan sekitar 5 sampai 8 ton sampah dengan beragam jenis di rumah mereka masing-masing.

Mereka juga sudah terbiasa memilah sampah sesuai dengan jenisnya masing-masing dari rumah. Oleh karena itu pengolahan sampah jadi semakin rapi dan struktural karena peran masyarakat yang ikut serta dalam pengelolaan sampah di Copenhagen.

Kemudian sampah tersebut di bakar di dalam mesin oven raksasa yang benar-benar kedap dengan suhu tertentu dan menghasilkan uap yang bersih setelah di saring oleh pipa-pipa penyaringan. Jadi di Copenhill sudah menggunakan teknologi yang canggih untuk mengolah limbah atau sampah menjadi energi uap.

Mengapa Pandawara Group Harus ke Denmark

Denmark merupakan salah satu negara yang di kenal dengan tata pengelolaan sampah terbaik di dunia. Negara yang terletak di benua Eropa tersebut merupakan salah satu negara yang berfokus pada pengolahan sampah dan pengendalian kebersihan lingkungan. Sampah di negara tersebut di olah sedemikian rupa sehingga menciptakan energi terbarukan di pusat pembangkit di Copenhill yang terletak di Copenhagen.

Copenhill (Amager Bakke) merupakan pembangkit listrik tenaga limbah atau sampah yang di rancang untuk mengurangi tingginya emisi karbon di dunia. Negara ini juga menerapkan kebijakan-kebijakan yang di nilai efektif serta komprehensif di dunia untuk menurunkan emisi gas rumah kaca dan mencegah perubahan iklim. Kebijakan ini terbukti dengan banyaknya jumlah hotel yang ramah lingkungan, perahu dengan tenaga surya, dan banyaknya makanan organik di negara tersebut. Oleh karena itu Denmark juga di kenal sebagai kota yang paling bersih dan ramah lingkungan di dunia berdasarkan hasil EPI di tahun 2022. Hal ini yang menjadi penyebab Mengapa Pandawara Group Harus ke Denmark.

Ilmu Pengolahan Sampah Yang Akan di Implementasikan di Indonesia

Salah satu anggota Pandawara Group menuturkan bahwa ilmu mengelola lingkungan bersih yang mereka dapatkan di Denmark akan di implentasikan di Indonesia. Namun mereka juga menjelaskan bahwa penerapan cara tersebut harus di sesuaikan dengan kultur negara kita karena masing-masing negara memiliki kultur yang berbeda. Mereka berjanji akan membawa Ilmu Pengolahan Sampah Yang Akan di Implementasikan di Indonesia. Yang nantinya dapat memudahkan masyarakat dalam mengatasi permasalahan limbah di Indonesia.

Sistem pengelolaan sampah yang baik dan terstruktur pastinya akan menghasilkan banyak keuntungan bagi lingkungan kita. Keuntungan yang paling utama adalah dapat mencegah banjir yang di sebabkan oleh tersumbatnya selokan karena jumlah sampah yang tidak terkontrol. Maka dari itu daur ulang merupakan salah satu cara yang efektif untuk mengatasi permasalahan sampah di lingkungan kita.

Selain itu, kesadaran masyarakat juga merupakan hal yang paling utama dalam penerapan pengelolaan sampah yang baik. Peran masyarakat dalam memilah sampah sangat membantu para pemerintah dalam upaya mengatasi banyaknya sampah di lingkungan kita. Seharusnya masyarakat sudah paham dengan jenis-jenis sampah dan memilah sendiri dari rumah mereka masing-masing agar pengolahan sampah berjalan dengan lebih terstruktur. Kemudian, kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan dan membersihkan sampah di sekitar lingkungan kita juga memberikan pengaruh yang besar pada pengelolaan sampah. Oleh karena itu peran masyarakat sangat penting di dalam penerapan pengelolaan limbah ini.

Kesimpulan

Pandawara Group berjanji akan terus menginspirasi para pemuda Indonesia dalam menjaga lingkungan tetap bersih dengan aksi yang nyata. Semangat para pemuda harus tetap menyala dan kompak untuk menjaga Indonesia tetap bersih dari permasalahan sampah. Di harapkan seluruh lapisan masyarakat juga bersedia dan antusias membantu Pandawara Group dalam mengatasi permasalahan sampah yang tidak ada habisnya di Indonesia. Semoga Indonesia dapat menerapkan sistem pengelolaan sampah yang baik dan terstruktur.

Itu dia beberapa kegiatan dan pembelajaran yang dapat kita petik dari studi banding Pandawara Group di undang ke Denmark. Semoga ilmu yang mereka dapatkan bisa memberi pengaruh besar pada negara kita tercinta ini. Berikut merupakan Kesimpulan pada artikel kali ini. Masyarakat Indonesia patut bangga dengan Pandawara Group.

Back To Top