Kompetisi Master Chef Indonesia Season 11 Jadi Sorotan Netizen Karena Terdapat Beberapa Kejanggalan Saat Grand Final Berlangsung. Tidak seperti biasanya, kali ini grand final kompetisi chef bergengsi di tanah air ini menuai kritik dari para warganet. Warganet banyak memberi kritik dan hujatan pada kompetisi ini di berbagai sosial media. Grand final Master Chef Indonesia Season 11 ini berhasil menjadi topik teratas setelah satu hari penayangannya di televisi. Pasalnya netizen protes dengan kemenangan Belinda Christina sebagai juara 1 pada Kompetisi Master Chef Indonesia season 11 ini. Netizen menganggap Kiki, pemuda asal Medan inilah yang layak menjadi juara pertama di grand final. Belinda Christina berhasil unggul dengan 10 poin lebih tinggi dari Kiki. Master Chef Indonesia merupakan ajang pencarian bakat memasak bergengsi di Indonesia. Ajang pencarian bakat inipun tidak hanya berada di Indonesia saja namun juga di berbagai belahan dunia.
Acara Grand Final Master Chef Indonesia Season 11 ini tayang pada tanggal 26 November 2023 di RCTI. Belinda Christina keluar sebagai juara pertama Master Chef Indonesia Season 11. Belinda berhasil meraih skor 1867 dan Kiki berhasil meraih skor 1857. Mereka mengantongi poin dengan selisih hanya 10 poin saja. Skor yang mereka peroleh ini merupakan akumulasi skor dari 3 ronde final yang mereka lewati. Belinda Christina berhasil menang di 2 ronde yaitu ronde 1 dan 3. Netizen mulai membanjiri komentar di akun instagram @masterchefina sehingga akun instagram Master Chef Indonesia tersebut membatasi kolom komentarnya. Netizen menilai adanya kecurangan dan rasisme di dalam ajang kompetisi ini karena season yang sebelumnya juga memilliki kejanggalan seperti ini. Bahkan, keyword seperti Le Cordon Blue tempat di mana Belinda sekolah kuliner juga menjadi topik yang sedang trend di X atau twitter.
Berikut merupakan beberapa alasan Kompetisi Master Chef Indonesia Season 11 Menjadi Sorotan para netizen di Indonesia.
Kekecewaan Netizen Belinda Menjadi Juara Pertama Kompetisi Master Chef Indonesia
Kekecewaan Netizen Belinda Menjadi Juara Pertama Kompetisi Master Chef Indonesia Season 11. Mereka menganggap bahwa Kiki lah yang lebih pantas mendapatkan gelar juara dari ajang kompetisi memasak tersebut. Sepanjang acara, beberapa penonton sudah yakin bahwa Kiki lah yang keluar sebagai juara pertama di season ini. Tetapi nyatanya salah, Belinda lah yang keluar sebagai juara pertama. Netizen kecewa dan memberikan kritik serta hujatannya di berbagai media sosial. Hal ini di karenakan para netizen melihat sendiri bagaimana performa Belinda saat tampil di Grand Final. Belinda di nilai kurang dalam performanya pada saat grand final pada saat kesulitan dalam memotong daging. Saat ia kesulitan memotong daging domba, ia langsung mendapatkan bantuan dari Kiki selaku saingannya di Master Chef Season 11. Memang peristiwa ini tidak ditayangkan di televisi namun cuplikan peristiwa ini di unggah pada akun instagram Kiki.
Komentar Juri Kurang Sesuai dengan Nilai yang di Berikan
Komentar Juri Kurang Sesuai dengan Nilai yang di Berikan terhadap finalis Master Chef Indonesia Season 11 ternyata juga di perhatikan oleh netizen. Netizen menilai bahwa komentar juri saat menyicipi makanan sangat berbeda dengan nilai yang di berikan pada setiap akhir ronde. Beberapa netizen menjabarkan bahwa beberapa juri menilai masakan salah satu finalis lezat namun memberikan nilai yang tidak lebih tinggi daripada yang masakannya tidak mendapatkan pujian. Begitu pula dengan sebaliknya. Oleh karena itu para netizen bertanya-tanya mengapa ada ketidak sesuaian nilai seperti itu.
Kemudian, terdapat lagi ketidak sesuaian komentar juri dengan nilai yang di berikan pada finalis. Pasalnya salah satu juri Master Chef Indonesia Season 11 mengomentari rasa hidangan penutup Belinda di ronde pertama. Menurut juri, rasa hidangan penutup yang di buat oleh Belinda terasa seperti klorofil dalam artian yang negatif. Sedangkan menurut juri dessert yang di buat oleh Kiki rasanya enak, namun jumlah nilai yang di berikan kepada Kiki sama dengan yang di berikan kepada Belinda. Hal ini semakin memperkuat dugaan netizen yang curiga adanya kecurangan di dalam Kompetisi Master Chef Indonesia Season 11 ini. Kejanggalan tersebut semakin membuat netizen mempertanyakan kelayakan Belinda Christina sebagai juara pertama Master Chef Indonesia Season 11.
Tudingan Rasisme dan Diskriminasi di Dalam Kompetisi
Pada Master Chef Indonesia Season 11 ini terdapat isu rasisme dan diskriminasi sosial karena kemenangan Belinda. Beberapa netizen menilai bahwa pihak Master Chef Indonesia Season 11 tidak memberikan nilai yang proporsional dan sesuai kepada Belinda dan Kiki karena adanya masalah terkait ras serta masalah sosial. Hal ini di karenakan Belinda merupakan keturunan dari ras Tionghoa dan Indonesia atau yang biasa kita sebut dengan istilah Chindo. Sementara Kiki merupakan keturunan asli Indonesia yang berasal dari Kota Medan. Perbedaan etnis antara kedua finalis season 11 ini membuat banyak netizen menduga bahwa pihak Master Chef Indonesia Season 11 membawa sentimen rasisme ke dalam kompetisi ini. Tudingan Rasisme dan Diskriminasi di Dalam Kompetisi di perkuat dengan adanya fakta bahwa pemenang Master Chef Indonesia season sebelumnya banyak yang merupakan Chindo atau keturunan Tionghoa dan Indonesia.
Selain isu rasisme, isu diskriminasi sosial juga mewarnai Master Chef Indonesia Season 11 ini. Pasalnya Belinda merupakan lulusan dari sekolah kuliner ternama di dunia, yaitu Le Cordon Bleu. Sedangkan Kiki, saingannya di Master Chef Indonesia merupakan lulusan dari SMK Negeri 8 Medan dengan jurusan Tata Boga. Netizen juga mengungkapkan bahwa banyak pemenang Master Chef Indonesia season sebelumnya yang merupakan lulusan dari sekolah kuliner Le Cordon Bleu. Hal ini jelas semakin memperkuat dugaan rasisme dan diskriminasi sosial yang di layangkan netizen terhadap pihak Master Chef Indonesia.
Chef arnold mendapatkan pujian dari netizen
Di saat Belinda dan pihak Master Chef Indonesia mendapatkan kritik dan hujatan dari para netizen, justru Chef Arnold mendapatkan pujian dari netizen. Pasalnya netizen melihat Chef Arnold Poernomo memberikan nilai yang adil dan sesuai untuk Kiki selama acara grand final berlangsung. Chef Arnold memberikan poin tinggi pada Kiki saat challenge menduplikasi dish Chef Hans pada ronde kedua. Pada ronde kedua ini Chef Arnold memberikan nilai 97 kepada Kiki. Sedangkan Chef Juna memberikanl nilai 81 dan Chef Renatta memberikan nilai 90. Bahkan Chef Arnold di ketahui memberikan skor yang sedikit lebih tinggi untuk appetizer Kiki pada ronde ketiga.
Sementara Chef Juna mengatakan sendiri bahwa dirinya memberikan nilai yang cukup “pelit” bagi kedua finalis. Ia mengatakan bahwa ia menginginkan usaha yang lebih dari kedua finalis grand final ini. Chef Juna juga mengatakan harapannya besar kepada kedua finalis. Oleh karena itu netizen menilai Chef Arnold memberikan nilai yang sesuai dengan usaha Kiki dan netral. Selain itu nilai yang di berikan oleh Chef Arnold juga sesuai dengan perkataannya saat mencicipi masakan Kiki.
Pada akhirnya semoga kompetisi ini mendapatkan solusi atas kejadian ini. Para pihak harusnya menerima kritik dan saran dari para netizen agar kedepannya kejadian ini tidak terulang lagi pada Kompetisi Master Chef.